Usaha laundry memang sangat dibutuhkan oleh banyak masyarakat terutama bagi mereka yang memiliki kesulitan dalam membersihkan pakaian. Selain memberi kemudahan, juga dapat menghemat waktu dan energi bagi pelanggan setianya, terlebih untuk pakaian yang sulit dibersihkan sendiri seperti bed cover, boneka, dan barang besar lainnya. Atas dasar kebutuhan yang meningkat inilah owner sering kali mengalami kendala dalam mengatur kepadatan pelanggan.

Apalagi setiap pakaian memiliki jenis, jumlah, dan service yang berbeda-beda. Belum lagi terdapat layanan satuan yang harus dicuci secara terpisah dan khusus. Jika seluruh order pelanggan tidak disiapkan secara maksimal, maka hal ini akan mempengaruhi pendapatan dan keuntungan yang seharusnya diperoleh pelanggan. Untuk itu, anda perlu mencari cara tepat agar usaha laundry anda tetap dipercaya dan menjadi pilihan bagi para pelanggan.

Simak Ulasan Mengatur Kepadatan Pelanggan Laundry dengan Baik

  • Memberikan Tag atau Tanda Urutan Mencuci

Sumber gambar: Canva

Tag atau penanda pada setiap pesanan pelanggan akan sangat penting untuk membedakan pakaian pelanggan satu dengan pelanggan lainnya. Hal ini sekaligus berguna untuk memberikan urutan proses mencuci, pastikan anda mencuci pakaian pelanggan berdasarkan urutannya agar anda juga dapat mengatur kepadatan pelanggan.

Meskipun pesanan pelanggan padat, kualitas tetap harus diutamakan agar tidak mengecewakan pelanggan. Hal yang dapat anda lakukan untuk mengatur kepadatan pelanggan adalah anda perlu memberi tahu kepada pelanggan estimasi yang tepat agar para pelanggan tidak terlalu lama menunggu laundrynya selesai.

  • Utamakan Pemilihan Service / Layanan Express

Layanan express merupakan layanan cepat untuk para pelanggan yang membutuhkan pelayanan laundry yang cepat dan berkualitas. Mengutip dari mesinlaundrydepok.com,  Express Service Laundry adalah pelayanan laundry dengan mengutamakan kecepatan pelayanan dibandingkan dengan pelayanan laundry secara normal, baik untuk laundry kiloan ataupun hotel dan rumah sakit.

  • Upgrade Sistem Pembayaran Outlet Anda

Perkembangan teknologi saat ini memberikan kemudahan untuk masyarakat dari segala sektor. Salah satunya adalah kemudahan melakukan transaksi. Tidak hanya menggunakan uang tunai, masyarakat bisa melakukan pembayaran tanpa menggunakan uang tunai atau kartu sekalipun. Hal ini tentu akan memberikan kemudahan bagi masyarakat yang jarang memegang uang.

Gunakan aplikasi Saku Laundry yang sudah terintegrasi dengan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS). Fitur tersebut merupakan penyatuan berbagai macam QR dari berbagai Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran (PJSP) yang menggunakan QR Code untuk memudahkan, lebih cepat, dan terjaga keamanannya bagi para pebisnis laundry.

QRIS Saku Laundry menerima pembayaran transaksi laundry dari semua Cashless Provider QR seperti OVO, GoPay, Dana, BCA Mobile, ShopeePay, LinkAja, t-money, Go Mobile, Simobi, Permata Mobile, JakOne Mobile, Mega Mobile, dan lainnya.

  • Selalu Utamakan Pelayanan Maksimal

Sumber gambar: Canva

Mengutamakan pelayanan maksimal merupakan hal penting untuk mengatur kepadatan pelanggan laundry, pelanggan yang menggunakan jasa laundry anda berarti mempercayakan pakaian atau barangnya untuk anda cuci. Sehingga anda perlu memegang kepercayaan pelanggan tersebut dengan melayani sepenuh hati.

  • Jangan Lupa Mengelola Keuangan dengan Sebaik Mungkin

mengatur kepadatan pelanggan

Sumber gambar: Canva

Langkah terakhir, anda jangan lupa menjalankan pengelolaan keuangan dengan sebaik mungkin. Dengan laporan pengelolaan keuangan, anda dapat melihat berapa banyak keuntungan dan kerugian yang anda alami. Sehingga anda dapat mengantisipasi kemungkinan kesalahan dalam menjalankan bisnis agar tidak mengalami kerugian.

Itulah beberapa tips tepat menjalankan bisnis dan mengatur kepadatan pelanggan agar seluruh proses laundry dapat berjalan dengan lancar. Untuk kemudahan laundry yang lebih baik, gunakan Aplikasi Saku Laundry agar operasional laundry lebih mudah dan praktis.

 

Baca juga: Tips Menjalankan Laundry Kiloan dengan Tepat

Baca juga: Faktor Usaha Laundry Kurang Diterima Masyarakat!

Cek Youtube Saku di sini: Saku Laundry | Youtube