Sarung merupakan salah satu jenis pakaian yang populer digunakan di berbagai kesempatan, baik untuk acara formal maupun santai. Selain nyaman, sarung juga memiliki beragam motif dan warna yang indah. Namun, karena sering digunakan, sarung perlu dicuci dengan benar agar tetap awet, bersih, dan warnanya tidak cepat pudar. Berikut adalah beberapa cara efektif mencuci sarung agar tetap terjaga kualitasnya.

  • Periksa Label Perawatan

Sebelum mencuci sarung, langkah pertama yang harus dilakukan adalah memeriksa label perawatan yang terdapat pada sarung tersebut. Label ini memberikan informasi penting terkait cara mencuci yang benar, suhu air yang dianjurkan, serta jenis deterjen yang dapat digunakan. Dengan mengikuti petunjuk tersebut, sarung akan lebih tahan lama dan tidak mudah rusak.

  • Pisahkan Warna

Sarung sering kali memiliki warna yang cerah dan mencolok. Untuk mencegah warna luntur, sangat penting untuk memisahkan sarung berdasarkan warna. Pisahkan sarung berwarna gelap dan terang agar tidak terjadi transfer warna antara satu sarung dengan sarung lainnya. Jika memungkinkan, cuci sarung baru secara terpisah pada pencucian pertama kali untuk menghindari luntur.

  • Gunakan Detergen yang Lembut

Sarung biasanya terbuat dari bahan kain yang lembut, seperti katun atau polyester, sehingga penggunaan detergen yang keras dapat merusak serat kain. Sebaiknya pilih detergen yang lembut dan sesuai dengan jenis kain. Detergen cair biasanya lebih baik dibandingkan deterjen bubuk, karena lebih mudah larut dalam air dan tidak meninggalkan residu pada kain.

  • Cuci dengan Tangan atau Mesin Cuci dengan Mode Lembut

Sarung yang terbuat dari bahan kain tipis atau halus lebih baik dicuci dengan tangan untuk menjaga kelembutan dan kualitas kain. Caranya cukup mudah, cukup rendam sarung dalam air dingin yang sudah diberi deterjen, kemudian gosok perlahan menggunakan tangan. Jika menggunakan mesin cuci, pilih mode pencucian lembut (gentle cycle) dan pastikan air yang digunakan tidak terlalu panas.

  • Hindari Pemutih dan Pengeringan Panas

Penggunaan pemutih (bleach) harus dihindari, terutama pada sarung berwarna, karena bisa merusak warna dan menyebabkan kain menjadi lebih cepat rusak. Selain itu, hindari pengeringan sarung dengan suhu tinggi atau pemanasan langsung menggunakan pengering mesin. Suhu tinggi dapat membuat bahan sarung cepat rusak dan kehilangan bentuknya. Sebaiknya, sarung dijemur dengan cara digantung di tempat yang teduh dan terhindar dari sinar matahari langsung.

  • Cuci Secara Berkala

Sarung yang digunakan secara rutin harus dicuci secara berkala. Menunda mencuci sarung bisa menyebabkan kotoran menempel lebih lama dan sulit dibersihkan. Namun, pastikan untuk tidak mencucinya terlalu sering, karena mencuci sarung terlalu sering juga dapat menyebabkan warna cepat pudar. Cuci sarung hanya ketika dirasa sudah cukup kotor atau saat ada noda yang perlu dibersihkan.

  • Setrika dengan Suhu Rendah

Setelah sarung selesai dicuci dan kering, untuk mengembalikan bentuknya, setrika sarung dengan suhu rendah atau sedang. Pastikan setrika dalam keadaan bersih dan jangan sampai menempelkan setrika pada sarung yang masih basah. Setrika sarung dengan hati-hati agar tidak merusak kain atau memudarkan warnanya.

Mencuci sarung memang membutuhkan perhatian khusus agar kualitas dan keawetannya tetap terjaga. Jangan lupa juga untuk selalu memperhatikan cara pengeringan yang benar dan hindari penggunaan pemutih agar sarung tetap tampak baru. Cari tahu informasi lainnya seputar laundry di sini.

 

Baca juga: Lakukan 7 Cara ini Untuk Merawat Jilbab!

Baca juga: Ikuti 7 Tips Mencuci Baju Harum Tahan Lama

Cek Youtube kami di: Youtube Saku Laundry