Industri laundry adalah salah satu bisnis jasa yang terus berkembang, terutama di wilayah perkotaan di mana banyak orang membutuhkan bantuan untuk mencuci pakaian mereka karena keterbatasan waktu. Namun, dengan semakin banyaknya pemain di industri ini, persaingan menjadi semakin ketat. 

Salah satu faktor kunci untuk memenangkan persaingan ini adalah strategi pricing atau penetapan harga yang efektif. Harga yang tepat dapat menarik lebih banyak pelanggan, meningkatkan profitabilitas, dan mempertahankan loyalitas pelanggan. Berikut adalah beberapa strategi pricing yang efektif untuk bisnis laundry di tengah persaingan ketat.

  • Pricing Berdasarkan Biaya (Cost-Plus Pricing)

Strategi ini merupakan salah satu metode paling umum dalam menetapkan harga. Cost-plus pricing melibatkan penentuan harga jual dengan cara menambahkan margin keuntungan tertentu pada total biaya produksi. 

Dalam konteks bisnis laundry, hal ini berarti menghitung biaya operasional seperti listrik, air, detergen, tenaga kerja, dan penyusutan mesin, lalu menambahkan persentase keuntungan yang diinginkan.

Misalnya, jika biaya per unit layanan laundry adalah Rp15.000 dan Anda ingin mendapatkan margin keuntungan 20%, maka harga yang dikenakan kepada pelanggan adalah Rp18.000. Strategi ini memastikan bahwa setiap transaksi memberikan keuntungan yang stabil bagi bisnis Anda. Namun, pastikan bahwa harga akhir yang ditetapkan masih kompetitif dibandingkan dengan harga yang ditawarkan oleh pesaing.

  • Pricing Berdasarkan Nilai (Value-Based Pricing)

Value-based pricing adalah strategi yang menetapkan harga berdasarkan persepsi nilai yang dirasakan oleh pelanggan terhadap layanan Anda. Ini berarti Anda tidak hanya menghitung biaya produksi, tetapi juga mempertimbangkan seberapa besar pelanggan menghargai layanan laundry Anda.

Jika bisnis laundry Anda menawarkan layanan khusus, seperti penggunaan deterjen ramah lingkungan, layanan antar-jemput, atau pencucian pakaian mewah, Anda dapat menetapkan harga yang lebih tinggi karena nilai tambah yang ditawarkan. 

Untuk menerapkan strategi ini, penting untuk memahami kebutuhan dan preferensi pelanggan serta bagaimana mereka menilai layanan Anda dibandingkan dengan pesaing. Proses antar jemput ini juga bisa Anda gunakan menggunakan Saku Laundry.

  • Penetapan Harga Promosi (Promotional Pricing)

Di tengah persaingan yang ketat, menggunakan strategi harga promosi bisa menjadi cara efektif untuk menarik pelanggan baru. Anda bisa menawarkan diskon khusus, harga paket, atau penawaran “beli satu gratis satu” untuk menarik perhatian pelanggan potensial. Misalnya, Anda dapat memberikan diskon 10% untuk pelanggan baru atau harga khusus untuk layanan pencucian bulanan.

Namun, penting untuk memastikan bahwa harga promosi tidak merugikan bisnis Anda dalam jangka panjang. Promosi harus dirancang sedemikian rupa sehingga tetap memberikan margin keuntungan atau setidaknya menarik pelanggan yang kemudian bisa menjadi pelanggan tetap.

  • Pricing Berdasarkan Segmen Pasar (Segmented Pricing)

Strategi ini melibatkan penetapan harga yang berbeda untuk segmen pasar yang berbeda. Misalnya, Anda bisa menawarkan harga khusus untuk pelanggan korporat atau hotel yang membutuhkan layanan laundry dalam jumlah besar, berbeda dengan harga untuk pelanggan individu. Anda juga bisa menetapkan harga yang berbeda berdasarkan jenis layanan, seperti laundry standar, laundry kilat, atau laundry eksklusif.

Segmented pricing memungkinkan Anda untuk menangkap lebih banyak segmen pasar dengan kebutuhan dan anggaran yang berbeda. Hal ini juga dapat meningkatkan profitabilitas karena Anda menyesuaikan harga sesuai dengan nilai yang diberikan kepada segmen pasar tertentu.

  • Penetapan Harga Kompetitif (Competitive Pricing)

Dalam pasar yang sangat kompetitif, menetapkan harga berdasarkan harga yang ditetapkan oleh pesaing bisa menjadi strategi yang efektif. Anda dapat memilih untuk menetapkan harga yang sama, lebih rendah, atau sedikit lebih tinggi dari pesaing, tergantung pada bagaimana Anda ingin memposisikan bisnis Anda di pasar.

Jika Anda menetapkan harga sedikit lebih tinggi, pastikan bahwa layanan Anda menawarkan nilai tambah yang tidak dimiliki pesaing, seperti kualitas layanan yang lebih baik, layanan pelanggan yang lebih ramah, atau fitur tambahan lainnya. Di sisi lain, jika Anda menetapkan harga lebih rendah, pastikan bisnis Anda tetap dapat beroperasi dengan efisien dan tetap menghasilkan keuntungan.

  • Penetapan Harga Paket (Bundle Pricing)

Bundle pricing melibatkan penawaran paket layanan dengan harga yang lebih rendah dibandingkan dengan membeli setiap layanan secara terpisah. Misalnya, Anda bisa menawarkan paket layanan mencuci, menyetrika, dan antar-jemput dengan harga diskon. Strategi ini tidak hanya meningkatkan penjualan, tetapi juga mendorong pelanggan untuk menggunakan lebih banyak layanan Anda.

Bundle pricing juga efektif untuk meningkatkan loyalitas pelanggan karena mereka merasa mendapatkan nilai lebih dari setiap transaksi. Pastikan bahwa harga paket masih memberikan keuntungan yang layak dan menarik bagi pelanggan.

Di tengah persaingan ketat dalam industri laundry, strategi pricing yang tepat sangat penting untuk menarik dan mempertahankan pelanggan. Dengan strategi pricing yang efektif, Anda tidak hanya bisa memenangkan persaingan, tetapi juga meningkatkan profitabilitas dan keberlanjutan bisnis Anda.

 

Baca juga: 9 Langkah Memulai Usaha Laundry Kiloan: Dari Perencanaan Hingga Pembukaan

Baca juga: Atasi Masalah Bisnis dengan Aplikasi Laundry: Solusi Cerdas untuk Efisiensi dan Produktivitas

Cek Youtube kami di: Saku Laundry | Youtube