Apakah anda yakin sudah mencuci pakaian dengan maksimal dan bersih? Lantas apa yang mengukur apakah pakaian yang sudah dicuci benar-benar dalam keadaan bersih? Ternyata ada beberapa hal yang dapat menentukan efektivitas mencuci secara maksimal.

Ada beberapa alasan tiap orang mengukur kebersihan sebuah pakaian setelah melakukan proses mencuci. Sebagian lain berpendapat jika harus tentu sudah bersih. Pada hal ini belum tentu dimana pakaian yang wangi bisa saja masih menyimpan noda tersembunyi yang tak terlihat.

Hal ini tentu sangat penting bagi sektor bisnis yang mengandalkan proses mencuci dalam menjalankan usahanya yaitu laundry, dimana mereka harus menunjang kualitas maksimal agar tidak mengecewakan para pelanggan.

Untuk itu, perlu diketahui beberapa faktor dan hal apa saja yang dapat menentukan efektivitas mencuci agar pakaian yang sudah melalui proses mencuci benar-benar bersih, sehingga terhindar dari kuman dan pelanggan laundry merasa puas.

Beberapa hal yang menentukan efektivitas mencuci pakaian

  • Level air yang digunakan dalam proses mencuci

menentukan efektivitas mencuci

Air sangat dibutuhkan dalam proses mencuci pakaian. untuk itu anda harus menyiapkan air yang cukup untuk proses mencuci dan bilas minimal 2 kali untuk memastikan bahwa pakaian bebas dari kotoran dan untuk menghilangkan sisa-sisa deterjen.

Level air sangat menentukan efektifitas mencuci dimana jika air yang digunakan justru terlalu banyak, maka kinerja deterjen akan kurang maksimal karena pakaian yang dicuci akan terapung. Sementara menggunakan air yang terlalu sedikit juga akan membuat proses mencuci kurang bersih.

Khusus untuk sektor laundry memiliki pengaturan suhu air yang dapat disesuaikan berdasarkan jenis bahan atau warna yang di laundry. untuk warna putih gunakan suhu air yang tinggi atau panas, pakaian hitam suhu air yang rendah, dan untuk pakaian berwarna-warni gunakan air di suhu hangat atau sedang.

  • Lamanya durasi yang digunakan saat mencuci

Durasi merupakan salah satu hal yang menentukan efektivitas mencuci pakaian secara maksimal. Tentu anda harus lebih memperhatikan lamanya durasi pengerjaan sebuah cucian agar benar-benar bersih secara menyeluruh.

Makin lama proses mencuci maka akan semakin bersih juga. Deterjen sangat mempengaruhi pada proses ini, sehingga anda harus menentukan deterjen yang berkualitas dan aman untuk semua jenis bahan dan warna.

  • Jenis kain yang dicuci

menentukan efektivitas mencuci

Seperti yang disinggung sebelumnya bahwa suhu air dan proses mencuci juga harus memperhatikan jenis kain yang akan masuk kedalam proses laundry. hal ini juga menentukan efektivitas mencuci.

Jika metode yang dilakukan salah tentunya akan merusak serat kain dan menimbulkan masalah yang lebih besar. Sehingga perlu diperhatikan sebelum mencuci untuk mengecek label kain pada pakaian untuk mengetahui apa yang harus dan tidak bisa dilakukan ketika hendak mencuci. 

  • Tingkat kotoran yang menempel pada pakaian

Sebelum memasukan pakaian ke dalam mesin cuci, sebaiknya anda periksa terlebih dahulu apakah ada kotoran yang menempel pada pakaian. Hal ini perlu diperhatikan karena akan menentukan efektivitas mencuci baju.

Sebaiknya, pakaian melewati proses pre-wash atau biasa juga disebut dengan merendam, sehingga ketika proses mencuci berlangsung akan mempermudah kotoran untuk keluar dari pakaian yang menempel.

Mencuci harus diisi berdasarkan berat maksimal yang disesuaikan tingkat kotorannya. Sehingga jika anda ingin mencuci anda harus menyesuaikan berat maksimal pada mesin cuci. misal mesin cuci maksimal diisi berat 8 kg, sehingga anda harus memasukan pakaian di bawah batas maksimal mesin cuci.

  • Seberapa besar volume atau intensitas mencuci

menentukan efektivitas mencuci

Faktor selanjutnya yang menentukan efektivitas mencuci adalah volume atau intensitas mencuci pakaian. ini perlu diperhatikan , dimana tak jarang proses mencuci dilakukan terlalu sering yang mengakibatkan air, listrik dan energi menjadi terbuang.

Sebaiknya berikan jarak dalam proses mencuci pakaian agar pakaian yang anda gunakan tidak mudah luntur warnanya. Selain itu, dengan anda lebih memperhatikan jarak menggunakan pakaian yang sama, pakaian yang anda gunakan akan jauh lebih awet khususnya pada serat kain.

 

Baca juga: 7 Langkah Aman Membersihkan Baju Thrift

Baca juga: Merawat Kain Twiscone agar Selalu Tampak Baru

Cek Youtube kami di: Saku Laundry | Youtube