Apakah anda mengalami masalah pada saat mencuci pakaian karena takut terkena iritasi deterjen? Tentu hal ini akan sangat mengganggu aktivitas sehari-hari, padahal di sisi lain mencuci pakaian merupakan kebutuhan penting yang harus dilakukan.

Alergi terhadap deterjen dapat muncul pada area tubuh tertentu yang bersentuhan secara langsung dengan zat aktif dalam deterjen, seperti area tangan dan jari-jari. Namun alergi tidak hanya dapat muncul pada area tersebut, iritasi dapat muncul pada sekujur tubuh yang bersentuhan dengan pakaian atau sprei yang telah dicuci.

Jika dibiarkan, iritasi deterjen dapat bertambah parah, terutama pada seseorang yang memiliki kulit sensitif. Jika iritasi mulai mengganggu ada baiknya anda berkonsultasi langsung dengan dokter. Untuk mengatasi kulit iritasi terhadap pakaian anda dapat menggunakan cara-cara dibawah ini.

  • Mengetahui dan Memperhatikan Ciri-ciri Kulit Iritasi

iritasi deterjen

Sumber gambar: Canva

Sebelum iritasi deterjen terjadi ada baiknya anda mengetahui seperti apa ciri-ciri kulit yang iritasi. Berbagai ciri-ciri alergi deterjen pada tangan adalah sebagai berikut: kulit kering atau pecah-pecah, rasa gatal ringan hingga berat, kulit kemerahan, bercak kulit bersisik, kulit membengkak. 

  • Menggunakan Deterjen yang Aman untuk Kulit Sensitif

Saat ini sudah banyak jenis deterjen dan merek yang dapat anda beli di toko-toko kebutuhan sehari-hari. Dari berbagai jenis mulai dari deterjen bubuk, cair, pods, dan lain sebagainya. Hingga berbagai merek yang menawarkan masing-masing kelebihannya, diantaranya adalah deterjen dengan kandungan yang aman untuk kulit.

Deterjen ini mengklaim tidak memberi rasa iritasi pada kulit sehingga tangan anda akan terasa lebih halus. Selain itu anda juga dapat menggunakan deterjen khusus untuk pakaian bayi, karena jenis deterjen ini memiliki kandungan yang lebih lembut dan aman untuk kulit.

  • Menggunakan Pelembab Kulit

Pelembab kulit atau lotion dapat anda jadikan untuk mengantisipas kulit agar tidak kering karena efek dari deterjen, terutama bagi anda yang mengalami ciri-ciri kulit bersisik karena terlalu sering terpapar deterjen saat mencuci pakaian. 

Lotion akan membantu memperbaiki tekstur kulit yang rusak dan kering, selain itu anda juga dapat mencari pelembab kulit dengan kandungan yang bebas dari parfum. Karena lotion ini akan lebih aman untuk semua jenis kulit.

  • Rutin Mengganti dan Membersihkan Baju dan Sprei

kulit iritasi

Sumber gambar: Canva

Sebaiknya anda mengganti pakaian secara rutin karena bisa jadi pemicu kulit iritasi deterjen adalah anda jarang mengganti pakaian, terutama saat berkeringat dan beraktivitas diluar ruangan. Selain itu anda juga perlu mengganti seprei dan selimut, tempat tidur dapat menjadi sumber kuman dan debu yang dapat menyebabkan iritasi pada kulit,

  • Memberi Pertolongan Pertama dengan Es atau Lidah Buaya

Langkah terakhir adalah, jika anda mulai merasa mengalami iritasi kulit, sebaiknya lakukan pertolongan pertama untuk meredakan kemerahan dan rasa gatal yang mengganggu. Gunakan es batu dan letakan pada area yang gatal. 

Selain itu anda juga dapat menggunakan lidah buaya, lendir pada lidah buaya dapat meredakan rasa gatal dan ampuh menenangkan kulit akibat iritasi terhadap deterjen.

Itulah beberapa tips mencegah kulit iritasi deterjen, dengan begitu anda tidak perlu khawatir lagi kulit akan kering, gatal, dan kemerahan setelah mencuci pakaian.

 

Baca juga: 8 Langkah Penting Saat Setrika Pakaian

Baca juga: Mengetahui 8 Mode Mesin Cuci dengan Tepat

Cek Youtube kami di: Saku Laundry | Youtube