Libur Lebaran menjadi momen yang ditunggu-tunggu oleh banyak orang untuk mudik, bersilaturahmi, dan berkumpul bersama keluarga. Namun setelah masa libur usai, rutinitas kembali berjalan dan salah satu sektor usaha yang langsung merasakan dampaknya adalah usaha laundry. 

Tak tanggung-tanggung, banyak pelaku usaha laundry mengaku mengalami lonjakan pesanan yang signifikan hanya beberapa hari setelah libur Lebaran berakhir. Apa yang sebenarnya menjadi penyebab banjir orderan ini?

  • Menumpuknya Pakaian Kotor Selama Mudik

Alasan utama usaha laundry kebanjiran pesanan adalah karena menumpuknya pakaian kotor selama masa liburan. Banyak masyarakat yang pulang kampung selama 7–10 hari bahkan lebih, sehingga saat kembali ke kota mereka membawa tumpukan pakaian yang belum sempat dicuci. Aktivitas padat saat Lebaran, seperti mengunjungi sanak saudara, mengikuti acara keluarga, atau menghadiri open house, membuat banyak orang tidak sempat mencuci sendiri.

Mencuci baju pun beban yang sangat merepotkan setelah pulang dari kampung. Inilah yang kemudian mendorong banyak orang untuk langsung menggunakan jasa laundry agar semua pakaian kotor bisa langsung beres tanpa repot.

  • Cuaca Kurang Mendukung

Lebaran tahun ini, seperti tahun-tahun sebelumnya, bertepatan dengan musim hujan di sebagian besar wilayah Indonesia. Hal ini membuat banyak orang enggan mencuci sendiri karena kesulitan menjemur pakaian. Proses pengeringan yang lebih lama juga membuat cucian mudah bau apek. Sebagai solusi praktis, masyarakat lebih memilih jasa laundry yang memiliki fasilitas mesin pengering.

  • Permintaan untuk Barang Rumah Tangga

Selain pakaian pribadi, permintaan laundry untuk barang-barang rumah tangga seperti sprei, selimut, bed cover, gorden, dan karpet juga meningkat drastis. Banyak keluarga yang membersihkan rumah setelah libur Lebaran usai, dan mencuci perlengkapan rumah menjadi bagian dari rutinitas tersebut. Barang-barang ini biasanya membutuhkan tenaga dan waktu lebih jika dicuci sendiri, sehingga jasa laundry menjadi pilihan utama.

  • Kembali ke Rutinitas, Waktu Terbatas

Setelah libur, masyarakat kembali sibuk dengan pekerjaan dan aktivitas sehari-hari. Para orang tua mulai kembali bekerja, anak-anak kembali bersekolah, dan kesibukan rumah tangga pun meningkat. 

Di tengah aktivitas yang padat, banyak orang tidak sempat mencuci pakaian sendiri, apalagi dalam jumlah besar. Dengan demikian, jasa laundry menjadi solusi cepat dan efisien untuk menghemat waktu.

  • Layanan Antar-Jemput yang Memudahkan

Banyak usaha laundry kini menawarkan layanan antar-jemput cucian ke rumah pelanggan. Fasilitas ini membuat masyarakat semakin nyaman menggunakan jasa laundry karena tidak perlu keluar rumah atau membawa beban cucian yang berat. Kemudahan ini menjadi daya tarik tersendiri, terutama bagi mereka yang baru pulang dari mudik dan masih sibuk merapikan rumah.

Anda dapat menggunakan aplikasi Saku Laundry yang memiliki fitur laundry on-demand atau antar-jemput untuk membantu operasional lebih mudah dan praktis. Jadi pelanggan tinggal order saja melalui smartphone atau aplikasi Saku Laundry secara langsung.

Dengan berbagai alasan di atas, tak heran jika usaha laundry mengalami lonjakan order pasca Lebaran. Momen ini menjadi peluang emas bagi pelaku usaha untuk meningkatkan pendapatan, sekaligus menjaga kualitas layanan agar pelanggan tetap loyal di hari-hari biasa.

 

Baca juga: Pentingnya Mengetahui Kemudahan Menggunakan Aplikasi Usaha Laundry

Baca juga: Membangun Bisnis: Memilih Paket Usaha Laundry yang Menguntungkan

Cek Youtube kami di: Youtube Saku Laundry