Usaha laundry memang menguntungkan bagi pengusaha yang menjalankannya, tak mengherankan jika semakin banyak kita temukan jasa mencuci dimana saja. Hal ini juga mendorong para pemilik bisnis untuk terus memberikan performa maksimal dalam memberi pelayanan kepada pelanggan. Akan tetapi kerap muncul pemicu kegagalan laundry yang dapat mengganggu proses berjalannya operasional bisnis.

Untuk itu, penting bagi pemilik usaha mengetahui apa saja pemicu kegagalan laundry untuk menghindari kemungkinan kerugian. Disisi lain, sebagian besar masyarakat mengandalkan jasa mencuci karena dianggap akan lebih mudah ketimbang harus mencuci pakaian sendiri. Belum lagi penawaran yang diberikan outlet tak jarang menggiurkan, contohnya promo khusus pada periode tertentu. Hal ini dapat menjadi salah satu kendala pemilik bisnis untuk memberikan yang terbaik.

Dimana tingginya minat pelanggan terhadap laundry, membuat pengusaha berlomba-lomba menjadi outlet dengan kualitas yang baik. Tak jarang karena salah perhitungan, kurangnya pengetahuan dalam berbisnis dan faktor lainnya memicu kegagalan laundry. Sehingga dibutuhkan solusi untuk mengatasi setiap permasalahan yang dialami.

Berikut Ini Pemicu Kegagalan Laundry Beserta Solusinya

1. Tidak Adanya Kematangan Perencanaan dalam Berbisnis

pemicu kegagalan laundry

Sumber gambar: Canva

Hal pertama yang perlu dilakukan oleh seorang pemilik outlet dalam menjalankan usaha adalah perencanaan atau strategi berjalannya bisnis akan seperti apa. Dimana melalui perencanaan matang, sebuah usaha akan terhindar dari pemicu kegagalan laundry. Di Dalam strategi tersebut juga sudah dipikirkan solusi apabila ada kendala atau masalah.

Untuk itu, seorang pemilik usaha menyusun rencana dengan sebaik mungkin terkait apa saja yang akan dilakukan pada outletnya. Perencanaan juga dapat dilakukan bersama tim agar sudut pandang lebih banyak.

2. Kurangnya Persiapan Modal Bisnis

Modal menjadi salah satu hal penting dalam berjalannya proses laundry yang maksimal. Dimana persiapan modal telah melalui perhitungan seluruh barang dan perlengkapan yang dibutuhkan. Mulai dari menentukan lokasi strategis sesuai budget, kebutuhan peralatan seperti mesin cuci, pengering, setrika, dan sebagainya.

Tidak hanya itu, anda juga membutuhkan perlengkapan lainnya seperti membeli keperluan mencuci, mulai dari deterjen, pelembut pakaian, parfum dan sebagainya. Pastikan anda membeli semua kebutuhan tersebut dengan mempertimbangkan kualitas dan harga. Kualitas yang baik tidak selalu berharga tinggi.

3. Kurangnya Pengetahuan Mengenai Laundry

pemicu kegagalan laundry

Sumber gambar: Canva

Pemicu kegagalan laundry selanjutnya adalah kurangnya pengetahuan atau informasi seputar laundry. Dimana dalam berbisnis anda harus mengetahui ilmu-ilmu mendasar tentang laundry, mulai dari mencuci, bagaimana cara menentukan harga kepada pelanggan, melayani pelanggan, dan masih banyak lagi.

Dari pengetahuan tersebut, anda dapat memiliki rencana kedepan akan seperti apa jalannya usaha. Untuk mengetahui informasi tersebut anda dapat bertanya kepada pengusaha yang lebih lama menjalankan usaha. Dengan begitu anda dapat mencari kesalahan apa yang perlu diperbaiki dan perlu dipertahankan.

4. Kewalahan Mengelola Laundry Sendiri

Usaha laundry memang merupakan jenis bisnis yang terbilang mudah bahkan dapat dilakukan sendiri. Akan tetapi anda juga harus memperhatikan waktu mencuci dimana pelanggan ingin serba cepat. Kurang memperhatikan waktu menjadi salah satu pemicu kegagalan laundry. Untuk pemula sah saja menjalankan operasional seorang diri, namun anda juga perlu memiliki karyawan untuk membantu proses mencuci agar lebih cepat.

5. Marketing Tidak Berjalan dengan Baik

pemicu kegagalan laundry

Sumber gambar: Canva

Hal terakhir pemicu kegagalan laundry adalah marketing atau penjualan tidak berjalan dengan lancar. Padahal pemasaran amat dibutuhkan untuk menarik perhatian pelanggan agar menggunakan jasa yang anda tawarkan. Melalui markteting yang baik, pemilik laundry akan lebih mudah mendapatkan pelanggan baru.

Pemasaran dapat dilakukan dengan banyak hal, anda dapat melakukan secara konvensional dengan menyebar brosur kepada warga sekitar. Selain itu anda dapat memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan jasa binatu anda kepada warganet.

Untuk mempertahankan pelanggan, anda dapat menggunakan aplikasi Saku Laundry, dimana terdapat fitur promotion media, dimana akan memudahkan owner untuk menyiarkan promosi kepada seluruh pelanggan melalui broadcast ke seluruh database pelanggan. Isi pesannya dapat berupa program promo menarik untuk menggaet calon pelanggan.

 

Baca juga: Berinovasi dengan Usaha Laundry Agar Menarik

Baca juga: Tips Atasi Laundry Mudah Ditiru Outlet Lain

Cek juga Youtube Saku di: Saku Laundry | Youtube